Sawah bisa dikatakan saranya banyak serangga karena jumlahnya cukup banyak. Misalnya saja pada saat musim padi gimana ada beberapa serangga yang ada seperti wereng, ulat belatung dan yang lainnya.
Jenis Serangga yang Biasanya Ada di Sawah
Semua serangga yang biasanya ada di sawah ini berakibat pada kerusakan pada tanaman yang dimakannya. Untuk lebih jelasnya berikut beberapa serangga yang hidup di sawah.
Jangkrik Ladang
Jangkrik satu ini umumnya akan memakan daun pada tanaman di sawah hingga berlubang sampai membujur. Bahkan tangkai dan bijinya pun juga ikut dimakan oleh hewan ini. Akibatnya tanaman yang dimakan tingkat kerusakannya tinggi dan bahkan ada bisa membuat tanaman mati.
Kutu Akar
Hewan lain yang ada di sawah adalah kutu akar beras atau kutu beras akar merah. Jenis hewan ini umumnya menghisap tanaman hingga mengeluarkan cairan tertentu. Dengan cara ini membuat tanaman daunnya menguning dan padi menjadi kerdil.
Kutu Hitam
Jenis hewan ini memakan tanaman mulai pembibitan hingga berkembang menjadi dewasa. Mereka melakukan pelemahan pada tanaman sehingga tidak bisa menghasilkan biji. Akibatnya tanaman ini membuat kerugian hingga 35% dari produksi beras.
Ngengat Putih Kecil
Jenis hewan ini di Indonesia lebih dikenal dengan nama pembawa kantung beras. Jenis hewan ini memakan sekaligus memotong daun di setiap sudut pada tanaman di sawah. Umumnya hewan ini banyak hidup di sawah dengan genangan air atau lingkungan irigasi.
Selain yang disebutkan di atas, ada juga hewan lain seperti semut, walang sangit, rayap, wereng, wereng hijau dan yang lainnya. Semua hewan ini harus dibasmi karena bisa merusak tanaman. Untuk caranya bisa dengan membeli obat pestisida agar hasil tanaman di sawah berlimpah. Kamu bisa menggunakan jasa anti rayap untuk membantu mengusir hama serangga di sawah.
